Gerak Benda

Teori IPA
Kelas 3 SD | Gerak Benda. Gerak adalah perpindahan tempat atau kedudukan. Benda
disebut bergerak bila tempat benda tersebut berubah dari posisi semula. Gerak
benda dapat menghasilkan energi yaitu energi gerak. Contohnya pada pembangkit
listrik tenaga air (PLTA) yaitu perubahan energi gerak menjadi energi listrik.
Jenis-jenis gerak benda adalah sebagai berikut:
Jenis-jenis gerak benda adalah sebagai berikut:
1.
Gerak
jatuh
Gerak jatuh dialami oleh benda yang dilepaskan dari
ketinggian. Benda dikatakan jatuh jika posisinya berubah dari atas ke bawah.
Contohnya adalah buku yang dijatuhkan dari atas kursi.
2.
Gerak
meluncur
Benda yang bergerak dengan menggunakan satu sisi permukaannya.
Gerakan meluncur terjadi jika lintasan yang dilalui permukaannnya licin.
Misalnya ketika kita bermain perosotan, tubuh kita akan meluncur dan yang
terkena hanya sisi belakang tubuh saja.
3.
Gerak
berputar
Contohnya adalah roda sepeda yang berputar pada porosnya atau
baling-baling.
4.
Gerak
menggelinding
Bola atau kelereng bila dilempar akan bergerak dengan cara
menggelinding
5.
Gerak
memantul
Gerak ini dialami oleh benda yang memiliki bentuk bulat. Bila
bola jatuh dan mengenai bidang yang keras bola akan memantul
6.
Gerak
mengalir
Gerak ini hanya terjadi pada benda cair saja seperti air,
minyak, bensin atau susu. Air mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang
lebih rendah. Seperti air hujan yang jatuh dari atap ke halaman rumah.
Faktor-faktor yang mempengaruhi
gerak benda
1.
Bentuk
benda
Ada banyak bentuk benda seperti bulat dan kotak. Benda bulat
akan lebih cepat bergerak dibandingkan dengan yang berbentuk kotak
2.
Ukuran
benda
Benda yang berbentuk kecil dan ringan akan lebih mudah
bergerak dan jarak tempuhnya jauh. Sementara yang berbentuk besar dan berat
akan sulit bergerak dan jarak tempuhnya dekat.
3.
Permukaan
lintasan
Permukaan
yang licin akan mempercepat gerak benda. Begitu juga lintasan yang miring akan
menambah kecepatan benda.
Komentar
Posting Komentar